Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa rasa cemas bisa muncul begitu kuat tanpa alasan jelas?
Atau mengapa halusinasi mampu menguasai pikiran seseorang?
Pertanyaan-pertanyaan itu telah lama menghantui dunia medis, hingga seorang tokoh bernama Sigmund Freud berani menantangnya dengan pendekatan baru yang revolusioner.
Buku Anxiety dan Halusinasi mengajak Anda kembali ke titik awal lahirnya psikoanalisis.
Freud tidak hanya sekadar menulis teori, tetapi mencatat perjalanan intelektualnya dari seorang ahli saraf menuju pelopor pemahaman jiwa manusia.
Ia mengungkapkan bagaimana trauma emosional yang terpendam bisa melahirkan gejala histeria, bagaimana represi menjadi mekanisme psikologis yang mendasari neurosis, dan bagaimana ketegangan seksual yang tak tersalurkan dapat berubah menjadi kecemasan.
Bayangkan Anda menyelami pemikiran seorang pionir yang berani menentang arus besar ilmu pengetahuan di masanya.
Setiap halaman buku ini membawa Anda pada pemahaman lebih dalam tentang konflik batin, represi, hasrat bawah sadar, dan simbolisasi pikiran.
Bacaan ini bukan hanya membuka wawasan, tetapi juga memberi Anda perspektif baru dalam melihat gejala kejiwaan yang sering kali dianggap misterius.
Tulisan Freud telah menjadi fondasi teori psikoanalisis yang memengaruhi dunia psikologi modern hingga kini.
Meskipun lahir di penghujung abad ke-19, gagasannya tetap relevan dalam membantu kita memahami dinamika jiwa, kecemasan, hingga ilusi pikiran manusia.
Inilah karya yang mendokumentasikan keberanian seorang pemikir besar menantang batas-batas pengetahuan.
Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki karya klasik yang mengguncang dunia psikologi ini.
Dapatkan Anxiety dan Halusinasi karya Sigmund Freud sekarang juga, dan temukan bagaimana rahasia terdalam pikiran manusia mulai diungkap.