Bagaimana seharusnya gereja merespons ketika ada jemaat yang memiliki ketertarikan pada sesama jenis?
Pertanyaan ini kerap diabaikan, padahal sangat nyata dan dekat dengan kehidupan banyak orang Kristen.
Dalam buku Same Sex Attraction and the Church, Ed Shaw, seorang pendeta dan pengikut Kristus sejati—membagikan kisah hidupnya secara jujur.
Ia menunjukkan bahwa pergumulan ini bukanlah tentang ketidakmungkinan mengikuti firman Tuhan, melainkan tentang kesalahpahaman dan sikap keliru yang selama ini ada di gereja dalam menanggapi isu seksualitas.
Bayangkan sebuah gereja yang lebih peka, penuh kasih, dan benar-benar setia pada Alkitab.
Buku ini akan menolong Anda menilai ulang cara pandang, agar pemuridan Kristen menjadi lebih sehat, penuh pengharapan, dan membawa setiap orang—termasuk mereka yang bergumul dengan ketertarikan sesama jenis, kepada kehidupan yang utuh di dalam Kristus.
Ed Shaw tidak hanya berbicara dari teori, tetapi dari pengalaman pribadi. Kesaksiannya yang nyata memperlihatkan bahwa ketaatan pada ajaran Alkitab bukan mustahil, melainkan mungkin dijalani dengan pertolongan Tuhan.
Inilah yang membuat buku ini begitu relevan, dapat dipercaya, dan layak dijadikan bacaan bagi siapa saja yang ingin memahami isu ini dengan perspektif yang benar.
Jangan biarkan gereja kehilangan arah dalam menghadapi realitas zaman.
Miliki buku Same Sex Attraction and the Church sekarang juga, dan temukan bagaimana kasih dan kebenaran dapat berjalan bersama untuk membangun kehidupan Kristen yang setia dan penuh makna.